Sukoharjo – Kabar mengenai dugaan ditemukannya lokasi yang dicurigai sebagai tempat praktik perjudian di area Kelurahan Kwarasan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo, baru-baru ini menarik perhatian publik.
Aduan ini, yang diajukan oleh Forum Warga Grogol kepada Komisi I DPRD Sukoharjo melalui surat resmi kepada Nikolaus Roni Setiawan, segera ditindaklanjuti dengan pelaksanaan hearing atau gelar pendapat oleh Komisi I DPRD Sukoharjo untuk mendalami kebenaran aduan tersebut.
Menanggapi isu yang beredar, masyarakat sekitar lokasi, khususnya di Desa Gedangan, Kecamatan Grogol, memberikan klarifikasi yang kuat mengenai situasi di lingkungan mereka.
Kesaksian Warga Setempat, tidak Ada Kegaduhan Mencurigakan
Setyo (46 tahun), seorang warga asli Gedangan yang rumahnya berjarak sekitar 500 meter dari lokasi yang dimaksud, sekaligus juga berprofesi sebagai penjual wedangan di sekitar area lahan, mengaku tidak mengetahui adanya aktivitas mencurigakan yang mengarah pada kegiatan ilegal.
“Wah saya gak tahu itu ya mas. Saya sehari-hari hanya fokus berdagang di sini, kalau ada pembeli dari manapun yaa saya layani gitu mas,” tutur Setyo.
Ia menjelaskan bahwa interaksinya terbatas pada melayani pembeli, termasuk mereka yang mungkin berasal dari area lahan tersebut.
“Pintu di tempatnya tutupan rapat, tinggi mas, setau saya yaa itu gudang, soale kan dulunya ada truk-truk bawa barang-barang bekas kaya keramik gitu mas, jadi gak jelas aktivitas apa. Saya juga gak pernah cari tahu mas soale,” tambahnya.
Setyo, yang telah berjualan sejak tahun 2014, jauh sebelum lahan tersebut berdiri, menegaskan bahwa sebagai warga asli, ia sangat peka terhadap dinamika di lingkungannya.
“Saya ini warga asli sini, saya pasti tahu jika ada hal-hal yang tidak beres di lingkungan kami. Jika memang ada aduan semacam itu, pastinya akan ada keramaian atau kegaduhan, saya pasti akan ikut mencari tahu. Tapi memang selama ini tidak ada kehebohan atau keributan yang terjadi di sini ya mas, ” tegas Setyo
Setyo bersama seluruh warga sekitar area Grogol sangat berharap agar lahan tersebut benar-benar steril dari segala bentuk aktivitas ilegal. Hal ini penting demi menjaga keamanan, kenyamanan, dan kondusivitas di Grogol, Sukoharjo.
Mengingat Grogol saat ini telah menjadi pusat penjualan properti yang sangat strategis, dengan menjamurnya pembangunan perumahan, ruko, hotel, dan apartemen, menjaga citra wilayah yang positif dan bebas dari masalah hukum adalah prioritas utama. Warga bertekad untuk memastikan lingkungan mereka tetap menjadi tempat yang aman dan damai untuk ditinggali maupun berinvestasi. (Jen)
