SINDOSOLONEWS.COM | SURAKARTA – Fauzy Risky Ramadhany, atlet binaan Bima Boxing Camp yang berada di bawah naungan manajemen Bima Combat Sport berhasil menyabet juara 1 di kategori 51 kg Men’s Fly Babak Kualifikasi Tinju Porprov Jateng 2025 yang berlangsung di Banjarnegara tanggal 24 Agustus – 30 Agustus 2025 bertempat di Alun Alun Banjarnegara.
Acara ini adalah ajang seleksi bagi para petinju Jawa Tengah untuk meraih tiket mengikuti Porprov Jateng 2026 nanti yg akan berlangsung di Semarang.
Fauzy adalah siswa yang duduk di bangku sekolah kelas XII di SMAN 9 Surakarta ini telah berlatih sejak tahun 2023 di sasana Bima Boxing Camp dan telah beberapa kali menjuarai kejuaraan bergengsi di tingkat Jawa Tengah, di antaranya ;
– Juara 2 Popda Tinju Jateng 2024 di kelas 48 kg putra.
– Juara 1 Kelas 51 kg putra Kejuaraan Tinju Pelajar se Jateng DIY 2025.
– Juara 1 Popda Tinju 2025 Jateng kelas 51 kg.
– Dan terakhir Juara 1 Babak Kualifikasi Tinju Jateng 2025 kelas 51 kg Men’s fly di Alun Alun Banjarnegara.
Bersaing dengan 18 petinju di kelas 51 kg Men’s Fly, ini adalah kali pertama bagi Fauzy bertanding melawan senior senior tinju di Jateng. Dengan tekad penuh dan tempaan serta arahan pelatih management Bima Boxing Camp akhirnya bisa melaju ke final, Sabtu malam Minggu (30/08/2025) bertemu dengan petinju asal Pekalongan.
Di babak final Fauzy akhirnya mampu memenangkan pertandingan partai final ini dengan kemenangan angka dan mempersembahkan satu medali emas bagi kontingen Pertina Solo.
Acara yg ditutup menjelang tengah malam, yang pada akhirnya mengukuhkan tim tinju Pertina Solo sebagai Juara Umum Babak Kualifikasi Tinju Porprov Jateng Tahun 2025 dengan perolehan medali 2 emas, 3 perak dan 1 perunggu.
Ricci Setyawan sebagai Owner sekaligus Management Bima Boxing Camp mengungkapkan bahwa Prestasi Atlet Bima Boxing Camp adalah bentuk kontribusi dan sumbang sih sasananya untuk tim Pertina Solo,
“Sebagai salah satu sasana yang berkontribusi sebagai salah satu penyumbang medali emas untuk tim Pertina Solo, kami merasa bangga ” ujar Ricci.
“Ke depannya sasana ini akan terus berusaha mencetak atlet atlet berbakat lainnya sebagai komitmen untuk terus berkontribusi sebagai penyumbang calon atlet atlet berbakat di dunia tinju dan regenerasi atlet” jelasnya
Penyempurnaan program latihan Bima Boxing Camp akan terus dilakukan demi untuk mencapai hasil yang terbaik dan untuk persiapan meraih prestasi lebih baik lagi di pertandingan pertandingan di tahun 2026 mendatang.
Sasana yang berdiri di awal Janari 2024 ini meski pun baru sekitar satu tahun hingga sekarang telah terbukti mampu mencetak dan menghasilkan bibit bibit atlet muda yang unggul berprestasi dan siap berkompetisi di berbagai kejuaraan. (Obie/r)
