Sosialisasi Kurikulum Pendidikan Muhammadiyah : Hadir 615 Wali Murid

Lebih lanjut, pendidikan pada sekolah Muhammadiyah disiapkan untuk menjawab berbagai tantangan zaman. 

banner 120x600
banner 468x60

SINDOSOLONEWS.COM | SOLO – Sebanyak 615 wali murid menghadiri sosialisasi program unggulan yang berkemajuan SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta Jawa Tengah digelar di halaman sekolah, Rabu (16/7/2025).

Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan penerapan kurikulum Pendidikan Muhammadiyah di tahun ajaran 2025/2026. Dengan misi menyelenggarakan kegiatan    pembelajaran    terintegrasi    dengan pendidikan karakter, berbasis teknologi informasi dan komunikasi dan budaya lokal menggunakan pengantar bilingual Bahasa Indonesia, Inggris, Bahasa Arab, dan Bahasa Jawa.

banner 325x300

 

“Saya berterima kasih atas kepercayaan Bapak Ibu dalam menyekolahkan anaknya di Muhammadiyah 1 Ketelan Elementary School, Surakarta: Religious, Smart, Healthy, and Creative,” ujar Kepala Sekolah Sri Sayekti.

Lebih lanjut, pendidikan pada sekolah Muhammadiyah disiapkan untuk menjawab berbagai tantangan zaman.

Tantangan zaman terkini antara lain berhubungan dengan isu-isu, seperti sulitnya membedakan fakta dan fenomena hiperrealitas, sehingga banyak masyarakat mudahterprovokasi dan terhasut; fenomena VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, dan Ambiguity), yakni sebuah perubahan cepat dan tidak terduga, sehingga eskalasi perubahan di dunia juga sangat cepat berubah.

Kemudian Dia melanjutkan paparannya; perkembangan teknologi digital menyebabkan perubahan peradaban pada masyarakat, serta telah merebut posisi manusia sebagai produsen kebudayaan; segala bidang kehidupan dikuasai menurut logika kapitalisme internet (Internet of Things).

“Semakin tegasnya fenomena abad kreatif, diejawantahkan melalui hadirnya budaya dan industri (ekonomi) kreatif pada masyarakat yang berinovasi, memiliki kreativitas, serta literasi (digital) tinggi,” bebernya.

Upaya menjawab tantangan zaman diwujudkan dengan mulai tahun 2025/2026 sekolah yang berdiri sejak 1935 ini melaksanakan program bilingual untuk mata pelajaran Sains dan Matematika bagi kelas 1 – 6, mata pelajaran pilihan coding dan AI bagi kelas 4 – 5.

“Selain itu SD Muhammadiyah 1 Ketelan Surakarta juga meracang program – program yang terintegrasi dengan Ismuba melalui kegiatan Intrakurikuler, ko kurikuler, ekstra kurikuler dan pembiasaan-pembiasaan untuk membangun karakter pelajar berkemajuan,” jelasnya.

Lebih daripada itu, Muhammadiyah adalah gerakan Islam, dakwah amar makruf nahi munkar, tajdid, bersumber pada Al-Quran dan assunah. Sebagai agama yang diturunkan oleh Allah SWT melalui Nabi Muhammad SAW untuk kemaslahatan hamba-Nya, Islam telah diterjemahkan dalam bentuk pemahaman dan pengamalan yang berkembang terus-menerus sepanjang sejarah.

“Salah satu cara untuk mewujudkan pemahaman dan pengamalan adalah melalui pendidikan yang didukung oleh kurikulum yang relevan. Dasarnya SK Majelis Pendidikan Dasar Menengah dan Pendidikan Nonformal Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor 521/KEP/I.4/F/2024 Tentang Kurikulum Pendidikan Muhammadiyah,” pungkasnya.rd. Humas,

(Obie/Dwi Jatmiko/r.)

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!